Hasil penelitian dunia medis media, dan bahkan iklan industri makanan juga turut mendramatisir mitos tentang lemak.
Sebenarnya lemak juga diperlukan oleh beberapa fungsi penting tubuh manusia.
Tanpa lemak, jutaan sampai miliaran sel tubuh tidak dapat terbentuk sempurna dan sistem tubuh tidak mampu mengatur keluar masuknya nutrisi, hormon, dan zat-zat penting lainnya.
Lemak juga berfungsi sebagai gudang penyimpanan kelebihan kalori yang berasal dari protein dan hidrat arang, di samping mengalirkan asam lemak dan vitamin A, D, E, dan K ke seluruh tubuh; melindungi organ kita yang lunak seperti ginjal, hati dan jantung; menjaga kelenturan kulit; mengatur suhu tubuh dan masih banyak lagi Lemak juga cenderung memperpanjang proses pencernaan karena memper lambat pengeluaran asam lambung.
Itu sebabnya mengapa makanan berlemak menimbulkan rasa kenyang yang lebih lama.
Lemak baru menjadi bencana apabila kualitas dan kuantitas yang dikonsumsi tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Manusia dewasa rata-rata hanya membutuhkan sekitar 20-30 gram lemak per hari.
Lemak yang dianjurkan adalah lemak tak jenuh ganda yang asam lemaknya memang diperlukan tubuh manusia.
Jadi, masukan lemak yang tepat tidak bisa diukur dari jumlahnya saja, tetapi juga dari jenis lemak yang dikon- sumsi.
Semua lemak mengandung asam lemak jenuh dan asam lemak tak jenuh.
Disebut lemak jenuh apabila kadar asam lemak jenuhnya lebih besar daripada asam lemak tak jenuh, demikian juga sebaliknya.
Lemak jenuh bisa dikenali dari bentuknya yang padat dalam suhu ruang dan kebanyakan berasal dari hewan, kecuali minyak kelapa dan minyak sawit.
Sebaliknya, asam lemak tak jenuh tetap cair dalam suhu ruang, walaupun kondisinya tidak bisa stabil dan lekas menjadi tengik, contohnya minyak sayur, kacang-kacangan atau biji-bijian seperti jagung, kedelai, bunga matahari, dan zaitun. Kombinasi Makanan Serasi, Apakah Itu? Makanan Rendah Energi dalam Kombinasi Makanan Serasi Energi adalah kebutuhan vital manusia.
Kita memerlukan energi untuk ber gerak, berpikir, berbicara, makan, dan melakukan kegiatan lainnya.
Kurang energi menyebabkan tubuh lebih rentan terhadap penyakit, lesu berkepanjang- an, rambut dan wajah kusam, bahkan penuaan sebelum waktunya.
Kuantitas dan kualitas energi yang kita perlukan sangat tergantung dari apa yang kita masukkan ke dalam tubuh kita.
Misalnya makanan yang baik, udara yang segar juga pikiran yang bersih.
Makanan rendah energi adalah makanan yang tidak bisa atau tidak cukup memasok energi bagi tubuh.
Selain rendah nilai gizinya, kalorinya tinggi, dan jika dikonsumsi berlebihan hanya akan menguras energi.
Makanan dan minum an rendah energi umumnya tinggi kandungan lemak, gula, atau zat penga- wetnya.
Bisa juga merupakan campuran zat-zat makanan yang tidak serasi satu sama lain sehingga menghambat proses pencernaan dan membentuk zat racun di dalam tubuh.
Dalam Kombinasi Makanan Serasi, makanan rendah energi dianjurkan agar dibatasi, namun sama sekali tidak perlu dihindari.
Selama tidak dikonsumsi berlebihan dan terus-menerus, toleransi tubuh manusia terhadap makanan tidak sehat cukup tinggi.
Makanan sehat sekali pun dapat menimbulkan gangguan pencernaan jika dikonsumsi berlebihan Dibandingkan fungsi-fungsi tubuh lainnya, fungsi pencernaan menggunakan energi paling besar, diperkirakan sama dengan energi yang diperlukan untuk lari maraton.
Sebenarnya lemak juga diperlukan oleh beberapa fungsi penting tubuh manusia.
Tanpa lemak, jutaan sampai miliaran sel tubuh tidak dapat terbentuk sempurna dan sistem tubuh tidak mampu mengatur keluar masuknya nutrisi, hormon, dan zat-zat penting lainnya.
Lemak juga berfungsi sebagai gudang penyimpanan kelebihan kalori yang berasal dari protein dan hidrat arang, di samping mengalirkan asam lemak dan vitamin A, D, E, dan K ke seluruh tubuh; melindungi organ kita yang lunak seperti ginjal, hati dan jantung; menjaga kelenturan kulit; mengatur suhu tubuh dan masih banyak lagi Lemak juga cenderung memperpanjang proses pencernaan karena memper lambat pengeluaran asam lambung.
Itu sebabnya mengapa makanan berlemak menimbulkan rasa kenyang yang lebih lama.
Lemak baru menjadi bencana apabila kualitas dan kuantitas yang dikonsumsi tidak sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Manusia dewasa rata-rata hanya membutuhkan sekitar 20-30 gram lemak per hari.
Lemak yang dianjurkan adalah lemak tak jenuh ganda yang asam lemaknya memang diperlukan tubuh manusia.
Jadi, masukan lemak yang tepat tidak bisa diukur dari jumlahnya saja, tetapi juga dari jenis lemak yang dikon- sumsi.
Semua lemak mengandung asam lemak jenuh dan asam lemak tak jenuh.
Disebut lemak jenuh apabila kadar asam lemak jenuhnya lebih besar daripada asam lemak tak jenuh, demikian juga sebaliknya.
Lemak jenuh bisa dikenali dari bentuknya yang padat dalam suhu ruang dan kebanyakan berasal dari hewan, kecuali minyak kelapa dan minyak sawit.
Sebaliknya, asam lemak tak jenuh tetap cair dalam suhu ruang, walaupun kondisinya tidak bisa stabil dan lekas menjadi tengik, contohnya minyak sayur, kacang-kacangan atau biji-bijian seperti jagung, kedelai, bunga matahari, dan zaitun. Kombinasi Makanan Serasi, Apakah Itu? Makanan Rendah Energi dalam Kombinasi Makanan Serasi Energi adalah kebutuhan vital manusia.
Kita memerlukan energi untuk ber gerak, berpikir, berbicara, makan, dan melakukan kegiatan lainnya.
Kurang energi menyebabkan tubuh lebih rentan terhadap penyakit, lesu berkepanjang- an, rambut dan wajah kusam, bahkan penuaan sebelum waktunya.
Kuantitas dan kualitas energi yang kita perlukan sangat tergantung dari apa yang kita masukkan ke dalam tubuh kita.
Misalnya makanan yang baik, udara yang segar juga pikiran yang bersih.
Makanan rendah energi adalah makanan yang tidak bisa atau tidak cukup memasok energi bagi tubuh.
Selain rendah nilai gizinya, kalorinya tinggi, dan jika dikonsumsi berlebihan hanya akan menguras energi.
Makanan dan minum an rendah energi umumnya tinggi kandungan lemak, gula, atau zat penga- wetnya.
Bisa juga merupakan campuran zat-zat makanan yang tidak serasi satu sama lain sehingga menghambat proses pencernaan dan membentuk zat racun di dalam tubuh.
Dalam Kombinasi Makanan Serasi, makanan rendah energi dianjurkan agar dibatasi, namun sama sekali tidak perlu dihindari.
Selama tidak dikonsumsi berlebihan dan terus-menerus, toleransi tubuh manusia terhadap makanan tidak sehat cukup tinggi.
Makanan sehat sekali pun dapat menimbulkan gangguan pencernaan jika dikonsumsi berlebihan Dibandingkan fungsi-fungsi tubuh lainnya, fungsi pencernaan menggunakan energi paling besar, diperkirakan sama dengan energi yang diperlukan untuk lari maraton.
Comments
Post a Comment